Sesungguhnya manusia itu dijadikan bertabiat resah gelisah (lagi bakhil kedekut); -
(Al-Ma'aarij 70:19)
Apabila ia ditimpa kesusahan, dia sangat resah gelisah;
(Al-Ma'aarij 70:20)
Dan apabila ia beroleh kesenangan, ia sangat bakhil kedekut;
(Al-Ma'aarij 70:21)
Kecuali orang-orang yang mengerjakan sembahyang -
(Al-Ma'aarij 70:22)
Iaitu mereka yang tetap mengerjakan sembahyangnya;
(Al-Ma'aarij 70:23)
Dan mereka (yang menentukan bahagian) pada harta-hartanya, menjadi hak yang termaklum -
(Al-Ma'aarij 70:24)
Bagi orang miskin yang meminta dan orang miskin yang menahan diri (daripada meminta);
(Al-Ma'aarij 70:25)
Dan mereka yang percayakan hari pembalasan (dengan mengerjakan amal-amal yang soleh sebagai buktinya);
(Al-Ma'aarij 70:26)
Dan mereka yang cemas takut daripada ditimpa azab Tuhannya, -
(Al-Ma'aarij 70:27)
Kerana sesungguhnya azab Tuhan mereka, tidak patut (bagi seseorangpun) merasa aman terhadapnya;
(Al-Ma'aarij 70:28)
Dan mereka yang menjaga kehormatannya, -
(Al-Ma'aarij 70:29)
Kecuali kepada isterinya atau kepada hambanya, maka sesungguhnya mereka tidak tercela;
(Al-Ma'aarij 70:30)
Kemudian sesiapa yang mengingini selain dari yang demikian, maka merekalah orang-orang yang melampaui batas;
(Al-Ma'aarij 70:31)
Dan mereka yang menjaga amanah dan janjinya;
(Al-Ma'aarij 70:32)
Dan mereka yang memberikan keterangan dengan benar lagi adil (semasa mereka menjadi saksi);
(Al-Ma'aarij 70:33)
Dan mereka yang tetap memelihara sembahyangnya;
(Al-Ma'aarij 70:34)
Mereka (yang demikian sifatnya) ditempatkan di dalam Syurga dengan diberikan penghormatan.
(Al-Ma'aarij 70:35)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan